Alah menciptakan Langit dan Bumi serta isinya
Kejadian 1:
1. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi
2. Bumi belum terbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudra raya, dan Roh Allah melayang- layang di atas permukaan air
Di jelaskan pd ayat pertama: Pada mulanyaAllah menciptakan langit dan bumi. Di sini menerangkan awal dari dunia ini. Saat Allah ada langit dan bumi belum ada. Allah telah ada sebelum semua yg di ceritakan dlm Alkitap. Jadi permulaan pencitaan Allah di dunia adalah langit dan bumi. Belum ad siang maupun malam. Jadi belum ada hari yg menentukan masa dan waktu, berapa lama Allah ada. Dan saat Allah melayang-layang di atas permukaan air.Tidak ada waktu yg dapat menerangkan berapa lama Allah melayang-layang. Sehingga bumi dan langit tidak dapat di jadikan sebagai ciptaan pada hari yg pertama.
3. Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi.
4. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu di pisahkan-NYA-lah terang itu dari gelap.
5. Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.
Saat terang di ciptakan, dan di pisahkan terang dari gelap dan menamai siang dan malam. Maka di mulainya perhitungan masa yg berupa hari. Jadi awal dari hari pertama adalah terang. Jadi terang dapat masuk dalam hitungan hari pertama. “jadilah petang danjadilah pagi, itulah hari pertama.” Mungkin ini menunjukkan suatu proses berpa lama Allah menjadikan dan memisahkan terang dan gelap.
6. Berfirmanlah Allah: “Jadilah cakra wala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air.”
7. Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian.
8. Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua.
“Jadilah petang dan jadilah pagi.” Itu menunjukkan suatu proses dari saat Allah menciptakan cakrawala hingga menamainya langit, dan semua proses penciptaan itu di lakukan dlm satu hari. Itulah hari ke dua.
9.-13. Pada hari ke tiga Allah berfirman. Dan proses pemisahan air dan darat terjadi, belum habis hari yg ke tiga Allah berfirman lagi [ayat 11] “Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda ...”
14.-19. Pad hari yang ke empat , Allah menciptakan benda langit dan mengaturnya sedemikian rupa.
20.-23. Hari ke lima, Allah menciptakan hewan laut dan burung.
24.-25. Allah menciptakan mahluk hidup di darat.
26. Berfirmanlah Allah: “Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi”
27. Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
28. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranak-cuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”
Dalam ayat ini ada kata kita. Ini menunjukkan bahwa Allah tidak sendiri. Sebelum manusia di ciptakan, Allah telah menciptakan suatu pribadi. Tidak di cantumkan kapan dia di ciptakan. Menunjukkan dia ada. Sebelum Allah menciptakan terang [yang menjadikan hari.] Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah di ciptakan-Nya dia. dia disini menujukkan satu. Di jabarkan lagi menjadi laki-laki dan perempuan dicipakan-Nya mereka. Menunjukkan telah ada dia sebelum manusia bumi di ciptakan. Dan Allah memberkati mereka, Beranak –cuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu. Allah memberkati manusia di bumi bukan dia yg menjadi gambar Allah.[ayt 27b] Jadi manusia pertama di bumi adlah mereka.